Respons Rosan Soal Stimulus Likuiditas Pasar Modal dari Danantara
Artha Adventy
08 October 2025 13:45

Bloomberg Technoz, Jakarta - CEO Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) Rosan Roeslani mengonfirmasi rencana lembaganya untuk berinvestasi di sektor pasar modal sebagai bagian dari upaya mendukung peningkatan likuiditas saham di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Rosan menjelaskan, Danantara memiliki ruang investasi yang luas dan tidak terbatas hanya pada satu jenis aset. Lembaga pengelola dana investasi milik negara tersebut dapat menyalurkan modal ke berbagai instrumen, baik di perusahaan publik maupun swasta, selama memenuhi kriteria investasi internal.
“Kami benar-benar bisa investasi di semua kelas aset, baik perusahaan private maupun public, selama memenuhi kriteria yang ada di dalam kami,” ujar Rosan saat ditemui usai Investor Daily Summit, Rabu (8/10/2025).
Dia menambahkan, keputusan investasi Danantara akan mempertimbangkan berbagai aspek, mulai dari potensi imbal hasil hingga kontribusinya terhadap perekonomian nasional. “Baik itu dari segi return, mendorong ekspor, maupun dampak positif ke industri lainnya. Jadi selama kriterianya terpenuhi, kami terbuka untuk berinvestasi,” katanya.
Terpisah, CIO Danantara Pandu Sjahrir mengatakan, lembaganya memiliki dana kelolaan sekitar US$8 miliar, dengan alokasi 80% untuk investasi domestik dan 20% internasional. Dari porsi dalam negeri, sekitar 50–60% akan disalurkan ke pasar publik, dan 30–40% ke pasar privat.




























