Nicholas Takahashi - Bloomberg News

Toyota Motor Corp. telah membangun operasi purnajual dan layanan purnajual yang menguntungkan dan terus berkembang. Unit bisnis ini tetap menjaga 150 juta kendaraannya tetap beroperasi di jalan raya di seluruh dunia.

Bisnis ini bersiap menjadi sumber keuntungan terbesar perusahaan. Unit value chain Toyota bertumbuh dengan stabil, diproyeksikan akan melampaui laba operasional dari penjualan mobil baru selama tahun fiskal yang berakhir Maret 2026, setelah mencapai ¥2 triliun (US$13,3 miliar) untuk pertama kalinya pada tahun sebelumnya, kata perusahaan tersebut.

“Kami yakin bisnis ini masih memiliki potensi yang jauh lebih besar,” kata Yukiko Miyamoto, manajer umum divisi value chain Toyota, dalam sebuah wawancara di kantor perusahaan di Nagoya. 

“Kenyataannya, banyak pelanggan yang memeriksakan mobil mereka di dealer di luar jaringan Toyota, jadi penting bagi kami untuk membangun lebih banyak koneksi.”