Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Dunia atau World Bank menyoroti sejumlah kebijakan Pemerintah Indonesia yang memberikan insentif yang tergabung dalam paket stimulus ekonomi, sebagai bagian dari upaya mencapai target pertumbuhan ekonomi.

Chief Economist of the East Asia and Pacific Region World Bank Aaditya Mattoo sepakat bahwa upaya itu dilakukan guna mendorong pertumbuhan lebih cepat dibandingkan laju potensialnya. 

Hanya saja, Mattoo menyinggung bahwa implementasi kebijakan bantuan tersebut masih cukup lemah, seperti subsidi energi, transportasi, pangan, dan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

"Saat ini ada dukungan yang diberikan dalam bentuk subsidi pangan, program makan bergizi, transportasi, dan energi,"ujarnya dalam virtual media briefing, Selasa (7/10/2025). "Tetapi, masalahnya, seringkali di negara-negara kawasan, seperti Indonesia, legislasinya ambisius, namun implementasinya lemah."

Meski demikian, Mattoo menggarisbawahi Indonesia saat ini berada di jalan yang cukup baik dalam upaya mempercepat laju pertumbuhan ekonomi guna menciptakan pekerjaan yang produktif kepada masyarakat.