Logo Bloomberg Technoz

Purbaya Klaim IHSG Tembus 8.000 Dampak Kebijakan Pemerintah

Recha Tiara Dermawan
01 October 2025 07:00

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat wawancara di Kantor Bloomberg Technoz, Jakarta, Selasa (30/9/2025). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa saat wawancara di Kantor Bloomberg Technoz, Jakarta, Selasa (30/9/2025). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat rekor ATH (All Time High) atau rekor tertinggi di level 8.126,558. Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa, menilai pencapaian ini tidak lepas dari ekspektasi investor terhadap kebijakan pemerintah.

“IHSG bisa mencapai 8.000 saya pikir itu forward looking dari para investor di pasar saham. Jadi ketika kita keluarkan suatu kebijakan, mereka bisa menghitung dampaknya ke ekonomi seperti apa, dampak ke perusahaan seperti apa, maka mereka investasi di depan,” kata Purbaya pada saat ditemui di Bloomberg Technoz, Selasa (30/9/2025).

Ia juga menanggapi pertanyaan mengenai arus keluar dana asing (outflow) yang sudah mencapai Rp53 triliun sejak awal tahun, di tengah tren kenaikan IHSG. Menurutnya, investor asing tetap mengambil bagian dalam reli indeks, dan masuknya akan semakin besar seiring kepastian reformasi fiskal.


“Kalau saya lihat sih tanpa asing juga nggak mungkin tuh IHSG naik setinggi itu. Jadi asing juga ada yang masuk. Tapi nanti begitu mereka semakin yakin bahwa kebijakan yang saya buat itu betul-betul akan dijalankan dan reformasi pajak juga akan berjalan dengan baik, harusnya sih asing akan masuk dengan segera,” ujar Purbaya.

Di sisi lain, JPMorgan dalam riset bertajuk Indonesia Equity Strategy yang dirilis 27 September 2025 mencatat IHSG telah menguat 27% dalam enam bulan terakhir dan kini dipatok target lebih tinggi.