Bloomberg Technoz, Jakarta - Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) Ismail mengeklaim tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Badan Komunikasi Pemerintah (BKP) tak bakal tumpang tindih dengan pihaknya dan Kantor Staf Presiden (KSP).

“Saya setuju sekali bahwa semua kementerian atau institusi itu melakukan review agar sinergi dan kolaborasi itu berjalan dengan baik, tidak terjadi tumpang tindih. Jadi semangat itu sudah benar sekali,” terang Ismail saat berbincang dengan rekan-rekan media di Kantornya, Jakarta, Jumat (19/9/2025). 

Belum lama ini Presiden Prabowo Subianto melantik Angga Raka Prabowo sebagai Kepala BKP, lembaga baru menggantikan Kantor Komunikasi Kepresidenan atau PCO. Angga Raka sebelumnya telah menduduki jabatan sebagai wakil dari Meutya Hafid di Kementerian Komdigi. 

Menurut dia, berbagai lembaga negara perlu melakukan kerja sama dan berkolaborasi dan seluruhnya berada dalam satu komando pemerintahan di bawah Presiden.

“Jadi itu yang harus kita lakukan dan kita mesti open-mind, masing-masing kementerian [atau] lembaga ini didesain memiliki sebuah kekhususan. Hal-hal yang strength-nya itu di mana, posisi kekuatannya dan fokusnya ke arah mana. Itu akan disinergikan dan ini masih…diskusinya akan kita terus lanjutkan ya dengan pihak-pihak yang ada hubungannya lah, beririsan,” ujar Ismail.