Bloomberg Technoz, Jakarta - Para penderita obesitas diharapkan berhati-hati dalam mengikuti olahraga dengan intensitas tinggi seperti padel, bulutangkis dan lainnya.

"Bukannya tidak boleh, namun perlu berhati-hati, karena dari gerakan olahraga ketiga ini, ada gerakan eksplosif, terus kemudian kadang-kadang dengan intensitas yang tinggi bisa terjadi risiko cederanya meliputi pergelangan kaki, kemudian cedera lutut makin besar," ujar Spesialis kedokteran olahraga, dr. Andi Kurniawan, Sp.KO kepada Bloomberg Technoz, Selasa (26/08/2025).

Lebih lanjut dia menegaskan, seseorang perlu fokus pada persiapan teknik yang benar ketika ingin melakukan olahraga padel, bulutangkis, tenis.

"Kalau pada intensitas sarankan, kita sarankan dari ringan sampai sedang, jangan olahraga yang terlalu tinggi berat intensitasnya, jangan lupa pemanasan, jangan lupa pendinginan, pemanasan atau pendinginan menyiapkan jantung dan otot berolahraga," katanya.

Seseorang juga perlu melatih gerakan pada bagian kaki agar meminimalisir terjadinya risiko cedera dengan melakukan strength training, yakni salah satunya melakukan olahraga gym untu menguatkan otot paha.