Mariana Durao - Bloomberg News

Bloomberg, Vale SA, salah satu pemasok bijih besi terkemuka dunia, mencatatkan pendapatan kuartal II-2025 yang lebih baik dari perkiraan, meskipun penjualan melemah dan harga bijih besi bearish.

Perusahaan yang berbasis di Rio de Janeiro ini mengaitkan hasil tersebut dengan kinerja tembaga dan nikel yang kuat — yang sedang diupayakan Vale untuk diperbaiki — dan biaya pengiriman bijih besi yang lebih rendah ke China, sehingga mengurangi dampak pelemahan harga komoditas, ungkapnya dalam laporan keuangan Kamis (31/7/2025).

Laba yang disesuaikan sebelum pos tercatat sebesar US$3,42 miliar pada kuartal terakhir, melampaui estimasi rata-rata analis sebesar US$3,31 miliar.

Perusahaan tambang Brasil ini memproduksi 83,6 juta metrik ton bijih besi pada kuartal terakhir, melampaui perkiraan. Sementara itu, volume penjualan dan harga realisasi menurun di tengah margin baja yang melemah.