Konsolidasi BUMN Bisa Berujung PHK Karyawan Kimia Farma (KAEF)
Artha Adventy
31 July 2025 09:00

Bloomberg Technoz, Jakarta - Emiten kesehatan pelat merah PT Kimia Farma Tbk (KAEF) mengaku telah ada beberapa pembicaraan terkait rencana konsolidasi BUMN kesehatan yang juga menjadi salah satu rencana kerja BPI Danantara Indonesia dalam enam bulan ke depan.
Direktur Utama KAEF Djagad Prakasa Dwialam menjelaskan sudah ada sejumlah pertemuan dan diskusi mengenai bagaimana mengefisienkan operasional, terlebih KAEF berada di bawah payung Bio Farma. Dia juga mengklaim pemerintah akan mengambil keputusan yang hati-hati.
“Yang jelas pemerintah sangat memperhatikan beberapa langkah untuk melakukan itu. Kalaupun sampai ada itu [konsolidasi akan] dilakukan dengan cara respectful,” kata Djagad dalam konferensi pers, Rabu (30/7/2025).
Selain itu Djagad juga mengaku mendapat arahan dari BPI Danantara untuk dapat beroperasi lebih efisien. “Pesan Pak Dony, ‘be efficient,” katanya.
Berkaitan dengan efisiensi, KAEF sendiri telah melakukan perampingan karyawan. Hal tersebut terlihat dalam laporan keuangan kuartal I-2025 di mana terdapat pengurangan karyawan tetap hingga 1.332 orang dalam waktu tiga bulan.
































