Logo Bloomberg Technoz

Airlangga: 12 Perusahaan AS Sudah Bangun Data Center di Indonesia

Pramesti Regita Cindy
25 July 2025 07:50

Ilustrasi Data Center atau pusat data. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi Data Center atau pusat data. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melaporkan saat ini sudah terdapat 12 perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS) yang berinvestasi pusat data (data center) di Indonesia.

Hal ini, kata Airlangga, sekaligus menjadi bukti jika AS turut mematuhi regulasi yang berlaku di Indonesia; khususnya ihwal transfer data pribadi masyarakat RI ke AS yang menjadi salah satu poin pernyataan bersama atau joint statement soal kepastian pemberian tarif

"Sudah 12 perusahaan Amerika Serikat mendirikan data center di Indonesia. Jadi artinya mereka juga sudah comply dengan regulasi yang diminta oleh Indonesia," jelas Airlangga dalam keterangannya di Kantor Kemenko Perekonomian, Kamis (24/7/2025).


Lebih lanjut, Airlangga menerangkan perusahaan AS yang sudah investasi pusat data ke Indonesia yakni Amazon Web Services (AWS) yang berlokasi di Jawa Barat.

Lalu ada Microsoft, Equinix, hingga EdgeConneX. Perusahaan lainnya yang juga diungkapnya yakni Google Cloud, Wowrack, Cloudflare, Braze, hingga Anaplan.

Ilustrasi data center. (Dok: Bloomberg)