“Investor sudah mulai memasukkan One Big Beautiful Bill ke dalam ekspektasi mereka, setidaknya dalam bentuk tertentu,” kata Zachary Griffiths, kepala strategi makroekonomi dan obligasi investment-grade di CreditSights, kepada Bloomberg TV. “Kami akan melihat pasokan surat utang dari AS bertambah, dan ada kekhawatiran soal kondisi fiskal di seluruh dunia, termasuk di Inggris.”
Mengenai kesepakatan dagang dengan Vietnam, Trump mengatakan bahwa kesepakatan tercapai setelah negosiasi selama berminggu-minggu. AS akan mengenakan tarif 20% pada ekspor Vietnam, dan tarif 40% pada barang yang dianggap sebagai hasil transshipment. Trump menyebut Vietnam sepakat untuk menghapus seluruh tarif atas produk asal AS.
Sementara itu, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer menegaskan Rachel Reeves tetap menjabat sebagai Menteri Keuangan, untuk meredam spekulasi yang memicu aksi jual surat utang negara tersebut.
Di AS, data nonfarm payroll yang dirilis lebih awal pada Kamis (karena libur nasional) diperkirakan menunjukkan melambatnya perekrutan dan tingkat pengangguran tertinggi sejak 2021, sebagai dampak awal dari kebijakan perdagangan dan imigrasi pemerintahan Trump.
Data terpisah dari ADP Research pada Rabu menunjukkan pekerjaan di sektor swasta AS turun untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun. Meski ada tanda-tanda pelemahan, Gubernur Federal Reserve (The Fed) Jerome Powell tetap menegaskan pasar tenaga kerja masih kuat. Bank sentral AS sejauh ini menahan diri untuk tidak menurunkan suku bunga tahun ini sambil menunggu efek tarif terhadap inflasi.
“Salah satu alasan The Fed bisa bersabar untuk tidak buru-buru memangkas suku bunga adalah karena pasar kerja yang masih solid. Kalau itu berubah, The Fed mungkin harus bertindak lebih cepat dari rencana mereka,” kata Chris Zaccarelli dari Northlight Asset Management.
Setelah data ADP dirilis, para trader meningkatkan ekspektasi akan ada setidaknya dua kali penurunan suku bunga tahun ini, dengan peluang pertama pada September. Jika laporan ketenagakerjaan mendatang menunjukkan pelemahan lebih lanjut, pelaku pasar memperkirakan pemangkasan suku bunga bisa dilakukan lebih cepat.
(bbn)






























