Bloomberg Technoz, Jakarta - Pergerakan valuta Asia berbalik arah ke zona hijau, mengikis efek sentimen risk off yang melanda pasar sejak Jumat pasca serangan Israel ke Iran yang mengguncang pergerakan harga aset.

Namun, pembalikan arah mata uang Asia tak diikuti oleh rupiah yang sampai pertengahan hari ini masih tertekan dalam pelemahan terbatas di pasar spot.

Mengacu data Bloomberg, mayoritas mata uang Asia bergerak menguat siang ini waktu Jakarta, setelah pagi tadi terpukul pelemahan. 

Won Korsel memimpin penguatan 0,22%, disusul oleh dolar Taiwan, dolar Singapura, yuan offshore, rupee, ringgit serta yen dan yuan Tiongkok.

Sementara di zona merah, masih dihuni oleh peso, rupiah dan baht.