Abeer Abu Omar dan Golnar Motevalli - Bloomberg News

Bloomberg, Iran menembakkan ratusan rudal balistik ke Israel sebagai respons atas serangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap fasilitas nuklirnya, yang meningkatkan konflik antara musuh bebuyutan yang mengancam akan menelan Timur Tengah yang kaya minyak.

Republik Islam tersebut menargetkan kota-kota Israel dengan beberapa gelombang rudal dan rentetan pesawat nirawak (drone) mulai Jumat malam, beberapa di antaranya menembus pertahanan udara negara itu. Pasukan Amerika Serikat (AS) membantu menembak jatuh proyektil tersebut.

Tiga orang tewas di wilayah Tel Aviv dan sedikitnya 40 orang terluka dalam beberapa serangan, menurut polisi dan layanan darurat.

Ada rekaman video dari sedikitnya satu ledakan besar di Tel Aviv dan laporan ledakan di atas Yerusalem. Tingkat kerusakan sepenuhnya masih dinilai.