Bloomberg Technoz, Nusa Dua -  Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2020–2024 Sandiaga Uno menyatakan keyakinannya bahwa industri pariwisata Bali masih berada dalam kondisi stabil, meskipun terjadi perubahan tren dalam pola konsumsi wisatawan. Hal ini sekaligus menjawab fenomena wisatawan yang banyak berlibur ke Bali, tetapi tingkat keterisian hotel berbintang khususnya bintang 5 justru minim.

Menurut Sandi, jumlah kunjungan wisatawan ke Bali terus meningkat, namun pola akomodasi yang dipilih wisatawan kini semakin beragam. Tak hanya menginap di hotel, banyak wisatawan yang beralih ke villa atau hunian sewa lainnya yang dipesan melalui platform digital.

"Mereka tidak hanya tinggal di hotel, tapi juga ini yang perlu dikelola dengan baik. Pilihan mereka tinggal di villa dengan menggunakan platform digital, itu juga harus mampu untuk mendapatkan daya peningkatan, penerimaan bagi ekonomi Bali," kata Sandiaga ketika ditemui di agenda Asia Grassroots Forum di Nusa Dua, Bali, Kamis (22/5/2025). 

Sandi menekankan pentingnya memastikan bahwa seluruh bentuk akomodasi, termasuk yang dipesan melalui aplikasi digital, tetap memberikan dampak ekonomi positif bagi Bali.

"Jangan sampai ekonomi Bali tidak mendapatkan dampak sama sekali dari kenaikan kunjungan wisatawan. Walaupun mereka pilihannya tidak di hotel, tapi mereka juga harus mampu untuk memberikan kontribusi terhadap ekonomi Bali."