Chester Dawson - Bloomberg News

Toyota Motor Corp. diketahui mengucurkan anggaran hingga US$88 juta di sebuah pabrik mesin di Virginia Barat untuk meningkatkan produksi kendaraan hibrida gas-listrik. 

Proyek ini sebagai upaya Toyota memperluas jejak manufakturnya di AS saat pemerintahan Trump bergerak untuk mengenakan tarif pada impor mobil.

Produsen mobil Jepang itu mengalokasikan dana untuk meningkatkan produksi transaxle hibrida untuk hibrida generasi berikutnya di pabrik Buffalo, Virginia Barat, pada akhir tahun 2026, sehingga total investasi di fasilitas itu menjadi lebih dari US$2,8 miliar, katanya dalam sebuah pernyataan tengah pekan kemarin. 

Pengeluaran itu akan mengamankan pekerjaan berkelanjutan bagi sekitar 2.000 pekerja di pabrik itu, tetapi seorang juru bicara Toyota mengatakan tidak akan menghasilkan pekerjaan baru.