Berdasarkan keterbukaan informasi, jadwal pembagian dividen telah ditetapkan. Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi akan jatuh pada 28 April 2025, sedangkan di pasar tunai pada 30 April 2025.
Adapun ex dividen untuk pasar reguler dan negosiasi dijadwalkan pada 29 April 2025, dan untuk pasar tunai pada 2 Mei 2025. Tanggal pencatatan daftar pemegang saham yang berhak atas dividen atau recording date adalah 30 April 2025. Sementara itu, pembayaran dividen akan dilakukan pada 9 Mei 2025.
Lalu PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) juga mengumumkan rencana untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham yang akan diputuskan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 2 Mei 2025 mendatang, .
Emiten yang dikenal sebagai distributor buah segar ini berencana mengusulkan pembagian dividen sebesar Rp21 miliar atau setara Rp21 per lembar saham dari laba bersih tahun buku 2024.
Sekretaris Perusahaan BUAH, Syanne, menjelaskan bahwa rencana pembagian dividen ini didasari oleh kinerja positif perseroan sepanjang 2024.
Perseroan berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp35,3 miliar, dan usulan dividen tersebut setara dengan 59% dari total laba yang diperoleh.
Meski begitu, usulan ini masih menunggu persetujuan resmi dari pemegang saham dalam agenda rapat tahunan.
“Usulan atas pembagian dividen ini rencananya akan dibahas dalam mata acara agenda RUPST perseroan yang akan digelar pada 2 Mei 2025, sehingga usulan ini masih menunggu hasil persetujuan dari RUPST nanti,” ujar Syanne dalam keterangan resminya, Selasa (22/4/2025).
Sebagai informasi, pada perdagangan hari ini pukul 09.32 WIB, saham BUAH terpantau melemah 0,57% ke level Rp1.735/saham. Meski demikian, saham BUAH dalam kurun waktu sebulan tetap mencatatkan kenaikan tipis 0,29%.
(rtd/hps)
