Logo Bloomberg Technoz

Pernyataan terbaru dari Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve Jerome ‘Jay’ Powell menjadi penggerak pasar. Powell menyebut mengenai dampak perang dagang terhadap laju inflasi.

Akibat kenaikan tarif bea masuk, harga berbagai barang dan jasa memang berpotensi naik. Artinya, Negeri Paman Sam akan kembali menghadapi masalah inflasi.

“Kewajiban kami adalah menjaga ekspektasi inflasi tetap terjangkar dalam jangka panjang. Kami akan memastikan kenaikan harga tetap temporer dan tidak menjadi masalah inflasi yang berkelanjutan,” tegas Powell dalam acara Economic Club of Chicago, sebagaimana diwartakan Bloomberg News.

Saat The Fed sudah menunjukkan kecemasan terhadap inflasi, pasar langsung bereaksi. Dolar AS melemah ke level terendah dalam 6 bulan.

“Kombinasi dari tingginya ketidakpastian akibat kebijakan tarif, antisipasi perlambatan ekonomi, ketakutan akan inflasi, dan prospek penurunan suku bunga menjadi latar belakang yang sempurna bagi kenaikan harga emas,” tulis Brian Martin dan Daniel Hynes dari ANZ Research dalam kajiannya.

Analisis Teknikal

Lalu bagaimana prediksi harga emas untuk hari ini? Apakah rekor baru akan kembali tercipta?

Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), emas nyaman di zona bullish. Terlihat dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 74,69.

RSI di atas 50 menandakan suatu aset sedang dalam posisi bullish. Namun hati-hati, karena RSI di atas 70 juga berarti sudah jenuh beli (overbought).

Sedangkan indikator Stochastic RSI ada di 90,89. Sudah di atas 80, yang artinya juga overbought.

Oleh karena itu, rasanya investor perlu waspada dengan risiko penurunan harga emas. Maklum, kenaikannya sudah begitu tajam. Harga emas akan selalu dihantui oleh koreksi.

Cermati pivot point di US$ 3.310/troy ons. Dari situ, ada kemungkinan harga emas akan menguji target support di US$ 3.274/troy ons yang menjadi Moving Average (MA) 5.

Adapun target resisten terdekat adalah US$ 3.359/troy ons. Jika tertembus, maka harga emas berpotensi naik ke arah US$ 3.394/troy ons.

(aji)

No more pages