Logo Bloomberg Technoz

Dengan China dan Jepang, RI Nikmati Surplus Perdagangan

Shinta Dwi Ayu
15 May 2023 11:44

Ilustrasi Warga China (Dok Bloomberg)
Ilustrasi Warga China (Dok Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indonesia kembali membukukan surplus neraca perdagangan pada April 2023, terjadi selama 36 bulan beruntun. Dengan mitra dagang terbesar, Indonesia mampu membukukan surplus.

Pada Senin (15/5/2023), Deputi Kepala BPS Bidang Metodologi dan Informasi Statistik Imam Machdi mengungkapkan nilai impor Indonesia pada April 2023 tercatat US$ 15,35 miliar. Turun 22,32% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy).

Sebelumnya, BPS mengumukan nilai ekspor sebesar US$ 19,29 miliar. Dengan demikian, neraca perdagangan Indonesia mencatat surplus US$ 3,94 miliar.

Ini menjadi surplus neraca perdagangan selama 36 bulan beruntun. Kali terakhir Indonesia mengalami defisit neraca perdagangan adalah pada April 2020.

Sumber: BPS

China masih menjadi mitra perdagangan terbesar bagi Indonesia. Pada April, nilai ekspor non-migas Indonesia ke China adalah US$ 4,62 miliar.