Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) mencatatkan laba bersih Rp262,91 miliar sepanjang 2024, tumbuh 11,21% secara tahunan (YoY) dibandingkan dengan Rp236,41 miliar pada 2023. Pertumbuhan ini sejalan dengan peningkatan pendapatan, meskipun beban operasional juga mengalami kenaikan.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis Rabu (19/2/2025), WOMF yang berada di bawah kendali PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,17 triliun, naik 8,5% YoY dari sebelumnya Rp2 triliun pada 2023.
Di sisi lain, total beban operasional meningkat 9,58% menjadi Rp1,83 triliun, menyebabkan laba sebelum pajak hanya tumbuh 2,8% YoY menjadi Rp329,01 miliar.
Setelah dikurangi beban pajak penghasilan sebesar Rp66,1 miliar, laba bersih yang dibukukan perseroan mencapai Rp262,91 miliar.
Per 31 Desember 2024, ekuitas WOMF tercatat Rp1,89 triliun, meningkat 11,18% YoY, sementara liabilitas naik tipis 2,23% menjadi Rp5,05 triliun, dibandingkan dengan Rp4,94 triliun pada 2023.
Kenaikan ekuitas dan liabilitas tersebut mendorong total aset WOMF menjadi Rp6,95 triliun, meningkat 4,67% YoY.
Dari sisi likuiditas, jumlah kas dan setara kas WOMF juga mengalami peningkatan signifikan, mencapai Rp540,22 miliar per akhir 2024, dibandingkan dengan Rp343,77 miliar pada 2023.
Dengan kinerja keuangan yang tetap solid, WOMF menunjukkan pertumbuhan yang konsisten di tengah tantangan ekonomi dan industri pembiayaan.
(ain)
