Rute tersebut menggarisbawahi bagaimana dua entitas utama yang membantu pendanaan kerajaan Inggris. Ini adalah kumpulan aset Bizantium yang termasuk sungai, kastil, dan tambang batu pasir.

Secara resmi didirikan sejak tahun 1351, kedua aset yang cukup berharga tersebut menempatkan Raja Charles III di antara 100 orang terkaya di dunia. Tetapi kekayaan di balik kepala negara Inggris sama sekali berbeda dengan kebanyakan keluarga kaya lainnya.

Pertama, Charles secara pribadi tidak memiliki aset kerajaan. Negara Monarki dan harta miliknya termasuk Permata Mahkota dan koleksi seni kerajaan milik penguasa yang berkuasa. Semua itu bukan milik pribadi dan tidak dapat dijual untuk keuntungan pribadi.

Sebaliknya, Charles sebagai penguasa Inggris berhak atas sebagian pendapatan dari Crown Estate, entitas investasi terbesar yang menopang monarki Inggris,  serta dari Duchy of Lancaster.

Menurut data Bloomberg, total aset kawasan kerajaan sekitar £17 miliar ($21 miliar) dengan nilai bersih naik sekitar 80% rata-rata selama dekade terakhir. Itu sebagian besar mencerminkan kenaikan harga tanah dan properti di seluruh Inggris.

Penobatan tersebut “menampilkan Crown Estate, yang benar-benar GB plc. Ini semua tentang menempatkan Inggris sebagai pusat berita sepanjang akhir pekan,” kata George Gross, seorang peneliti tamu di King's College London yang mengajar tentang sejarah upacara kerajaan.

Untuk tugas resmi mereka, keluarga kerajaan didanai melalui Sovereign Grant, sebuah lump sum tahunan yang berasal dari perjanjian tahun 1760 antara raja dan pemerintah Inggris. Ini biasanya sebanyak seperempat keuntungan dari Crown Estate, yang kepemilikannya meliputi Regent Street, tujuan ritel populer yang menampilkan toko mode kelas atas serta toko mainan Hamleys.

"Kami unik, kami duduk di antara sektor swasta dan publik di bawah otoritas parlementer ini untuk melayani negara," kata Dan Labbad, chief executive officer dari Crown Estate dikutip dari Bloomberg News, Sabtu (6/5/2023).

Hibah hingga Maret 2023 adalah £86,3 juta, tidak berubah dari periode 2022, ketika sebagian besar hasil digunakan untuk pemeliharaan istana kerajaan dan kompensasi staf.

Keuntungan dari Duchy of Lancaster, yang memiliki 18.481 hektar (45.667 hektar) tanah di seluruh Inggris dan Wales, memberikan pendapatan bagi kedaulatan Inggris dan telah membantu mendanai aktivitas bangsawan Inggris lainnya.

Sementara Duchy of Lancaster menerbitkan satu set akun tahunan, itu tidak memberikan perincian lengkap pengaturan pendanaan untuk masing-masing anggota keluarga kerajaan.

Keuangan para bangsawan "sangat suram," kata Laura Clancy, dosen media Universitas Lancaster, yang telah meneliti monarki Inggris. “Mereka seperti korporasi. Orang tidak terlalu sering memasukkannya ke dalam kelompok itu.”

Meskipun Charles tidak secara pribadi memiliki sesuatu yang akan dia pegang sebagai bagian dari upacara penobatan, ada banyak keuntungan untuk menjadi penguasa Inggris yang berada di luar jangkauan individu terkaya di dunia sekalipun.

Menurut perkiraan Bloomberg Billionaires Index, Ratu Elizabeth II untuk mewariskan sebagian besar kekayaan pribadinya kepada putra sulungnya. Dia memiliki kekayaan setidaknya $450 juta sebelum kematiannya pada bulan September. 

Itu sebagian besar berasal dari warisan bebas pajaknya sendiri bersama dengan salah satu koleksi perangko terbesar di dunia. Tarif pajak warisan standar Inggris adalah 40%.

Charles naik tahta berusia hampir 50 tahun lebih tua dari ibunya pada awal pemerintahannya. Itu berarti dia memiliki kesempatan untuk membangun kekayaan pribadinya selama enam dekade dia menyandang gelar Pangeran Wales, yang menerima pendapatan terpisah melalui Duchy of Cornwall.

Aset itu setidaknya membayar lebih dari £400 juta selama tiga dekade terakhir; termasuk dari lapangan kriket Oval, tanah pertanian dan bahkan penjara Devon. Charles menggunakan hasilnya untuk mendanai diri dan keluarganya serta kegiatan amal.

Sebagian dari jumlah itu juga membantu mendanai penyelesaian perceraiannya yang bernilai jutaan pound dengan Putri Diana selama tahun 1990-an. Putra tertua mereka, William,  sekarang menjadi Pangeran Wales, sementara putra bungsu mereka, Harry, tidak lagi bekerja sebagai bangsawan dan tinggal di AS bersama Meghan Markle.

Charles, yang secara sukarela membayar pajak penghasilan, saat ini memiliki kekayaan pribadi lebih dari $800 juta jika dia menerima sebagian besar harta Ratu Elizabeth dan menyimpan sebagian dari hasil tahunannya dari Duchy of Cornwall. Asetnya sekarang termasuk kastil Sandringham dan Balmoral, serta tanah yang mengelilingi property tersebut.

"Raja mampu mengumpulkan kekayaan sekaligus pewaris takhta," kata David Haigh, chief executive officer konsultan Brand Finance.

Charles telah menjual beberapa kuda yang dimiliki Ratu Elizabeth sebelumnya, memberikan gambaran sekilas tentang warisan kekayaan pribadi ibunya, tetapi perincian persis tentang apa yang diterima Charles dari kekayaan pribadi Ratu kemungkinan besar akan tetap dirahasiakan bersama leluhurnya.

Seorang hakim London memiliki brankas berisi lebih dari 30 amplop yang merupakan wasiat anggota keluarga kerajaan Inggris yang telah meninggal sejak lebih dari satu abad. Surat wasiat Pangeran Philip, mendiang suami Ratu yang meninggal pada tahun 2021, akan disegel selama hampir satu abad.

Aset milik monarki itu sendiri tidak akan ditampilkan, tentu saja. Properti seperti Kastil Windsor hanya ditempati oleh penguasa dan dipercayakan untuk generasi mendatang.

Yang paling berharga dari semuanya adalah Istana Buckingham, tempat Charles akan kembali pada hari Sabtu setelah menelusuri kembali rutenya dari Westminster Abbey ditarik oleh delapan kuda. Dia mungkin tidak memiliki istana tetapi kediaman resmi Raja di London memberinya gaya hidup yang hanya bisa diimpikan oleh kebanyakan miliarder: diperkirakan bernilai £1,3 miliar di pasar terbuka.

Sementara itu, perayaan penobatan diatur untuk memberikan dorongan sebanyak £180 juta bagi ekonomi Inggris melalui pub, bar, dan restoran yang memanfaatkan perayaan tersebut, menurut penelitian dari Barclays Plc, kemungkinan mengimbangi perkiraan biaya keseluruhan untuk pementasan acara yang akan memulai pemerintahannya.

“Cukup sulit untuk menjadi ratu dongeng yang telah bekerja selama 70 tahun,” kata Haigh, yang perusahaannya sebelumnya memperkirakan bahwa monarki Inggris menghasilkan lebih dari £1 miliar per tahun ke negaranya. "Dia sekarang memiliki pekerjaan untuk memulai kembali monarki untuk masyarakat modern."

--Dengan asistensi dari Samuel Dodge, Alex Morgan, Jody Megson dan Tom Maloney.

(bbn)