Logo Bloomberg Technoz

Turun 1%, Harga CPO Terendah dalam Sepekan

Hidayat Setiaji
10 May 2024 08:45

Pepohonan tumbuh di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Senin (13/6/2022). (Dimas Ardian/Bloomberg)
Pepohonan tumbuh di perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, Senin (13/6/2022). (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) anjlok pada perdagangan kemarin. Komoditas ini masih sulit keluar dari tren negatif.

Pada Kamis (9/5/2024), harga CPO di Bursa Malaysia untuk kontrak pengiriman Juli ditutup di MYR 3.830/ton. Jatuh 1,01% dan menjadi yang terendah sejak 2 Mei atau sekitar seminggu terakhir.

Harga CPO kini genap turun 2 hari beruntun. Selama 2 hari tersebut, harga terpangkas 2,54%.

Dalam sepekan terakhir, harga CPO berkurang 0,36% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga ambruk 10,49%.

Rendahnya permintaan menjadi beban bagi harga CPO. Otoritas Kepabeanan China melaporkan impor minyak nabati pada April turun 7,79% dibandingkan bulan sebelumnya. Dari posisi April tahun lalu, impor merosot 25,5%.