Logo Bloomberg Technoz

Penumpang Pesawat Drop pada Maret, BPS Sebut Imbas Ramadan

Azura Yumna Ramadani Purnama
02 May 2024 17:30

Suasana calon penumpang pesawat saat arus mudik di Terminal 3, Bandara Soetta, Sabtu (6/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Suasana calon penumpang pesawat saat arus mudik di Terminal 3, Bandara Soetta, Sabtu (6/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkankeberangkatan penumpang moda transportasi udara domestik pada Maret 2024 hanya mencapai 5,54 juta orang, melorot 3,51% secara bulanan atau month to month (mtm) dan 6,72% secara tahunan atau year on year (yoy). 

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan anjloknya jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara domestik disebabkan penurunan permintaan masyarakat lantaran pada bulan tersebut bertepatan dengan momentum Ramadan 2024.

“Penurunan jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara domestik disebabkan sisi permintaan pada awal bulan Ramadan yang jatuh pada bulan tersebut, sehingga masyarakat lebih mengurangi perjalanannya selama Ramadan,” kata Amalia dalam konferensi pers di kantornya, Kamis (2/5/2024).

Sementara itu, jumlah penumpang pada moda angkutan laut domestik dan kereta api tercatat mengalami peningkatan, baik secara bulanan ataupun tahunan, yang masing-masing tercatat sebanyak 1,52 juta penumpang dan 32,78 juta penumpang.

Suasana calon penumpang pesawat saat arus mudik di Terminal 3, Bandara Soetta, Sabtu (6/4/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Adapun, jumlah penumpang pada moda angkutan laut domestik tercatat mengalami kenaikan 4,34% (mtm) dan 1,26% (yoy). Sementara itu, pada angkutan kereta api, tercatat naik 2,71% (mtm) dan 8,64% (yoy).