Logo Bloomberg Technoz

AS: Dermaga Bantuan Gaza Beroperasi Dua hingga Tiga Minggu Lagi

Redaksi
29 April 2024 18:00

Warga Palestina mengambil makanan gratis dari sukarelawan di Rafah, Gaza selatan, Senin (18/12/2023). (Ahmad Salem/Bloomberg)
Warga Palestina mengambil makanan gratis dari sukarelawan di Rafah, Gaza selatan, Senin (18/12/2023). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Gedung Putih mengatakan pada Minggu bahwa dermaga buatan Amerika Serikat yang dimaksudkan untuk meningkatkan bantuan ke Gaza akan mulai beroperasi dalam beberapa minggu ke depan. Namun, tidak dapat menggantikan jalur darat dengan truk sebagai cara terbaik untuk memberi makan orang-orang di wilayah tersebut.

Perang Israel selama lebih dari enam bulan melawan Hamas di Gaza telah memicu krisis kemanusiaan, dan Israel menghadapi tekanan yang semakin besar untuk mengizinkan lebih banyak pengiriman bantuan karena PBB memperingatkan bahwa kelaparan akan segera terjadi.

Pentagon mengatakan pekan lalu bahwa militer AS telah mulai membangun sebuah dermaga yang dimaksudkan untuk mempercepat pengiriman bantuan.

"Mungkin akan memakan waktu dua sampai tiga minggu sebelum kita benar-benar dapat melihat sebuah operasi," kata juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby di ABC News, melansir Al Arabiya, Senin (29/4/2024).

Kirby mengatakan bahwa anjungan terapung untuk membawa lebih banyak makanan dan kebutuhan pokok lainnya ke Gaza akan membantu, namun ada batasnya.