Logo Bloomberg Technoz

Fakta-fakta Ditemukannya 2 Kuburan Massal di Jalur Gaza

Redaksi
28 April 2024 11:30

Anak-anak Palestina berjalan diantara puing bangunan pasca serangan Israel di Khan Younis, Gaza selatan (8/3/2024). (Ahmad Salem/Bloomberg)
Anak-anak Palestina berjalan diantara puing bangunan pasca serangan Israel di Khan Younis, Gaza selatan (8/3/2024). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penemuan kuburan massal di kompleks Rs Nasser di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pekan ini telah menimbulkan kesedihan dan kengerian bagi warga Palestina. Keberadaan kuburan massal tersebut juga menuai kecaman dari negara-negara sekutu Israel hingga PBB, yang menyerukan untuk segera dilakukan investigasi yang transparan dan kredibel.

Lebih dari 300 jenazah ditemukan di kuburan massal tersebut. Dewan hak asasi manusia (HAM) PBB mengatakan lebih banyak mayat ditemukan di RS al-Shifa di Kota Gaza, yang merupakan fasilitas kesehatan terbesar di wilayah tersebut. 

Yang Ditemukan Sejauh Ini

Sebanyak 392 jenazah, termasuk anak-anak, perempuan, dan orang tua, ditemukan dari kuburan massal di kompleks RS Nasser dan al-Shifa. Seperti diberitakan Al-Jazeera, staf media dan para pengungsi yang berhasil meninggalkan rumah sakit sebelum tentara Israel menarik diri telah menggambarkan situasi yang "horor, pembunuhan massal, dan penangkapan sampai-sampai seluruh rumah sakit berubah dari tempat penyembuhan menjadi kuburan besar."

Kelompok Pertahanan Sipil Palestina, seperti diberitakan Associated Press, mengatakan mereka menemukan banyak jenazah dari apa yang tampaknya merupakan kuburan sementara di dalam kompleks Nasser. Hal tersebut karena pengepungan Israel mencegah akses ke pemakaman.