Logo Bloomberg Technoz

“Tapi kalau kita kaitkan dengan perilaku konsumen, mudik tahun ini saya bilang agak lain. Karena kalau kita bandingkan tahun lalu mudik juga pada April, tahun lalu masyarakat tidak dihajar kenaikan harga dari awal tahun,” ucapnya.

Eko menyebut, meskipun pemerintah mengklaim sudah melakukan panen di beberapa wilayah namun harga beras hingga kini masih belum stabil. Selain itu, ia mengatakan secara musiman ekonomi di Triwulan I 2024 akan lebih tinggi dibanding Triwulan IV 2023, namun tetap tidak setinggi lebaran tahun lalu.

“Atau nanti April saat lebaran sudah panen raya tapi tetep harganya tinggi, itu menggambarkan potensi laju konsumsi meningkat. Ini sudah tergerus sejak awal tahun,” ucapnya.

Selain harga beras, menurutnya beberapa komoditas pangan utama  seperti daging, hingga telur juga mengalami peningkatan harga seperti yang tercantum dalam panel data PIHPS. Dalam hal ini, kata Eko, merupakan konsekuensi dari ketidakmampuan pemerintah dalam mengendalikan harga barang menjelang lebaran.

“Tidak hanya beras ya pada hari ini, daging, telur, pada harga-harga yang di PIHPS sudah meningkat, dan itu konsekuensi ketidakmampuan pemerintah mengendalikan harga-harga barang menjelang lebaran,” katanya.

Eko juga mengatakan, salah satu indikator atau tanda-tanda adanya perlambatan ekonomi saat momentum lebaran adalah jika terjadi pergeseran moda transportasi yang dilakukan masyarakat.

“Salah satu indikatornya kita akan lihat moda pilihan yang mereka pilih transportasi, kalau sudah shifting ke darat yang tidak pribadi itu mungkin ada ini, ekonomi itu ada tanda-tanda perlambatan,” pungkasnya.

(azr/lav)

No more pages