Sybilla Gross – Bloomberg News

Bloomberg, Miliarder Andrew Forrest dan Mike Cannon-Brookes berebut untuk mengakuisisi Sun Cable Australia. Keduanya sempat berselisih yang menyebabkan startup energi bersih itu krisis. 

Kantor keluarga Grok Cannon-Brookes dan unit Energi Skuadron Forrest telah mengajukan proposal, menurut orang-orang yang mengetahui masalah tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena informasinya bersifat pribadi. 

Sang miliarder, keduanya adalah investor eksisting di Sun Cable, termasuk di antara kelompok penawar yang mencakup entitas luar negeri, kata dua orang tersebut.

Perwakilan Grok dan Skuadron keduanya menolak berkomentar. Administrator FTI Consulting Ltd. juga menolak berkomentar.

FTI dan penasihat Moelis & Co mengatakan pada Rabu, proses penjualan telah menarik beberapa tawaran awal, dan bahwa mereka akan berusaha untuk memajukan proposal yang mengikat bulan depan serta menyelesaikan penjualan pada akhir Mei.

Sun Cable mengadakan administrasi sukarela pada Januari setelah Forrest menarik dukungan untuk strategi yang didukung oleh investor lain, termasuk Cannon-Brookes, untuk mengekspor tenaga surya ke Singapura melalui kabel bawah laut sepanjang 4.200 kilometer (2.600 mil). 

Forrest lebih menyukai menggunakan kapasitas pembangkitan di dalam negeri untuk menghasilkan bahan bakar ramah lingkungan.

Singapura, yang saat ini menghasilkan 95% listriknya dari gas alam, pada Kamis mengambil langkah untuk memajukan opsi lain untuk mengimpor tenaga bersih dari negara tetangga Indonesia dan Kamboja.

(bbn)