Logo Bloomberg Technoz

Skandal Daihatsu: Toyota Rombak Manajemen, Berbenah 1 Bulan

Angga Indrawan
18 January 2024 16:10

Daihatsu Ayla di pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, JCC Senayan, Jumat (10/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Daihatsu Ayla di pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023, JCC Senayan, Jumat (10/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Toyota Motor Co (Toyota) menanggapi serius skandal Daihatsu yang menyeret sejumlah merek pabrikan mitranya tersebut. Avanza, Raize, hingga Daihatsu Gran Max merupakan sederet mobil yang terindikasi kuat diproduksi dengan sejumlah manipulasi tes uji.

Toyota berencana melakukan peninjauan segala hal, termasuk manajemen Daihatsu.

"Tidak hanya dalam meninjau ulang operasional sertifikasi, tetapi juga dalam melakukan perubahan mendasar pada budaya dan manajemen perusahaan," tulis Toyota dalam web resminya, Rabu (17/1/2023).

"Selain itu, kami akan melaporkan langkah-langkah revitalisasi dan transformasi untuk mencegah terulangnya kembali dan perintah perbaikan dalam waktu sekitar satu bulan," lanjutnya.

Toyota dalam kesempatan tersebut juga sekali lagi menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan, termasuk pelanggan, pemasok, dan dealer, atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang ditimbulkan akibat penyimpangan prosedur yang dilakukan Daihatsu Motor Co., Ltd.(Daihatsu).