Logo Bloomberg Technoz

BI Proyeksi Ekonomi 2024 Tumbuh 5,5%, Masih Ditopang Konsumsi

Azura Yumna Ramadani Purnama
17 January 2024 14:46

Gubernur BI, Perry Warjiyo Mengumumkan RDG Bulanan Bulan Juni 2023. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)
Gubernur BI, Perry Warjiyo Mengumumkan RDG Bulanan Bulan Juni 2023. (Tangkapan Layar Youtube Bank Indonesia)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2024 akan berada di kisaran 4,7%-5,5%, ditopang  permintaan domestik. Angka ini lebih tinggi dibanding proyeksi pertumbuhan ekonomi sepanjang 2023 yakni, 4,5%-5,3%.

Gubernur BI Perry Warjiyo memperkirakan pemulihan ekonomi Indonesia berlanjut, ditopang oleh permintaan domestik. Pada 2023, ekonomi ditopang oleh konsumsi dan investasi sejalan dengan akselerasi belanja pemerintah pada akhir tahun dan percepatan penyelesaian beberapa proyek strategis nasional.

"Sementara itu, pada 2024 pertumbuhan ekonomi diperkirakan meningkat 4,7-5,5% didukung permintaan domestik," ujar Perry dalam Konferensi Pers Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI, Rabu (17/1/2024).

Dia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi tahun ini didorong oleh berlanjutnya pertumbuhan konsumsi sebagai dampak positif penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu), investasi, pembangunan proyek strategis nasional, dan realisasi pembangunan ibu kota negara baru atau IKN.

Sementara itu, lanjut Perry, kinerja ekspor belum kuat sebagai dampak ekonomi global dan penurunan harga komoditas.