Logo Bloomberg Technoz

Survei: Keputusan The Fed Picu Saham, Obligasi AS Menguat di 2024

News
14 December 2023 08:50

Jerome Powell, Ketua the Fed (Dok: Bloomberg)
Jerome Powell, Ketua the Fed (Dok: Bloomberg)

Liz Capo McCormick dan Michael Mackenzie - Bloomberg News

Bloomberg,  Harga-harga saham dan obligasi Amerika Serikat (AS) akan mengalami kenaikan moderat seiring dengan kebijakan Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) yang beralih ke pemangkasan suku bunga tahun depan. Meskipun pelonggarannya mungkin tidak seagresif yang diperkirakan pasar saat ini.

Itulah hasil utama dari survei Instant Markets Live Pulse terbaru Bloomberg dengan 190 responden, yang dilakukan setelah pertemuan terakhir The Fed pada hari Rabu. Bank Sentral AS telah memicu reli yang luas dengan mengisyaratkan bahwa mereka kemungkinan akan mulai menurunkan suku bunga seiring dengan inflasi melandai.

Investor memperkirakan Indeks S&P 500 akan naik menjadi sekitar 4.835 pada akhir tahun 2024, meningkat dibandingkan dengan survei terakhir sebelum keputusan The Fed. Namun, kenaikan tersebut, yang berjumlah sekitar 3% dari level saat ini, mencerminkan keraguan tentang seberapa besar saham AS dapat menguat setelah kenaikan tahun ini sebesar hampir 23%.

Keuntungan yang sama juga terlihat untuk pasar obligasi. Median dalam survei ini menunjukkan imbal hasil Treasury 10 tahun turun menjadi 3,8% dari sedikit di atas 4% saat ini.

Hasil survei MLIV Pulse Bloomberg setelah keputusan suku bunga The Fed.