Logo Bloomberg Technoz

BI Catat Transaksi Kartu Kredit dan Debit Turun, QRIS Naik

Krizia Putri Kinanti
24 August 2023 14:41

Warga melakukan pembayaran menggunakan QRIS saat berbelanja di Pasar Santa, Jakarta, Senin (3/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Warga melakukan pembayaran menggunakan QRIS saat berbelanja di Pasar Santa, Jakarta, Senin (3/7/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat transaksi menggunakan kartu kredit dan debit perbankan mengalami penurunan, seiring dengan hadirnya layanan keuangan berbasis digital, seperti mobile banking.

Menurut catatan BI, per Agustus 2023, nilai transaksi pembayaran kartu ATM debit dan kredit mencapai Rp707,9 triliun, turun 4,36% jika dibandingkan dengan tahun lalu (year-on-year).

Sementara di satu sisi, nilai transaksi Uang Elektronik (UE) pada Juli 2023 meningkat 10,50% (yoy) sehingga mencapai Rp39,21 triliun. Nilai transaksi digital banking tercatat Rp5.035,37 triliun atau tumbuh sebesar 15,50% (yoy).

"Nominal transaksi QRIS terus menunjukkan pertumbuhan sebesar 84,50% (yoy) sehingga mencapai Rp18,01 triliun, dengan jumlah pengguna 38,24 juta dan jumlah merchant  27,51 juta yang sebagian besar merupakan UMKM," ujar Perry dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur BI, Kamis (24/8).

Perry mengatakan Bank Indonesia terus mendorong akselerasi digitalisasi sistem pembayaran dan perluasan kerja sama sistem pembayaran antarnegara guna mendorong inklusi ekonomi keuangan serta perluasan ekonomi dan keuangan digital.