Logo Bloomberg Technoz

Adakan Pertemuan, Gerindra Sebut Bukan Mau Goda Demokrat

Arif Subakti
20 July 2023 18:10

Silaturahmi Kebangsaan Partai Demokrat dan Partai Gerindra. (Blooomberg Technoz/ Arif Subakti)
Silaturahmi Kebangsaan Partai Demokrat dan Partai Gerindra. (Blooomberg Technoz/ Arif Subakti)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Partai Demokrat dan Partai Gerindra, dua partai yang berasal dari kubu politik berbeda untuk pemilu melakukan pertemuan pada Kamis (20/7/2023). Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan sejumlah fungsionaris DPP Partai Gerindra menyambangi markas DPP Partai Demokrat di Jakarta.

Muzani mengtakan, kedatangan Partai Gerindra bukan untuk "menggoda" Partai Demokrat yang saat ini sudah berada di Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Diketahui baik koalisi Gerindra maupun KPP yang mana ada Partai Demokrat di dalamnya baru sama-sama memiliki bakal calon presiden (capres). Sementara nama bakal calon wakil presiden (cawapres) belum keluar.

"Kalau kami berkomunikasi dengan Demokrat tidak bermakusd menggoda keputusan politik Demokrat. Ini bagian dari upaya kami untuk saling terus membuka silaturahmi dan bergandengan tangan. Kenapa? karena membangun Indonesia dengan jumlah 275 juta penduduk dengan segudang masalah, ruwet, ribet rumit, tentu membutuhkan kekuatan parpol yang banyak dan itulah yang kami komunikasikan," kata Ahmad Muzani di Jakarta.

Dia mengatakan bahwa pertemuan Prabowo Subianto dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bahkan dengan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat SBY juga sebelumnya dilakukan dalam rangka silaturahmi. Pertemuan antara lain di Pacitan dan juga di kediaman Prabowo di Kertanegara.

"Meski kami berbeda kami seperti bertemu kawan lama. Sekali lagi kami tidak bermaksud menggoda pilihan politik Demokrat," kata Muzani lagi.