Logo Bloomberg Technoz

Korut Kecam Rencana AS Kirim Kapal Nuklir ke Semenanjung Korea

News
18 July 2023 15:25

Ilustrasi Bendera Korea Utara (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi Bendera Korea Utara (Sumber: Bloomberg)

Sangmi Cha dan Jon Herskovitz - Bloomberg News

Bloomberg, Amerika Serikat (AS) dan Korea Selatan (Korsel) perdana menggelar pertemuan perdana untuk berdiskusi soal cara mencegah Korea Utara (Korut) menggunakan persenjataan atomnya. Kelompok tersebut juga akan membicarakan soal cara terbaik mengelola aset nuklir AS di Korsel.

Dalam pertemuan pertama yang digelar pada Selasa (18/7/2023) di Seoul, Presiden Korsel Yoon Suk Yeol mengatakan pertemuan Kelompok Konsultatif Nuklir (Nuclear Consultative Group/NCG) sangat bermakna, dan kelompok tersebut "harus menanggapi ancaman nuklir dan rudal Korut yang meningkat dengan memperkuat dan memperluas penerapan pencegahannya," ujar presiden melalui pernyataan.

Pertemuan tersebut dipimpin oleh Kim Tae-hyo, wakil direktur pertama Kantor Keamanan Nasional Korsel, dan Kurt Campbell, koordinator Gedung Putih untuk urusan Indo-Pasifik. Kelompok Konsultatif Nuklir dibentuk dari pertemuan puncak antara Biden dan Yoo di Washington.

Dibentuknya kelompok tersebut akan lebih melibatkan Korsel dalam perencanaan strategis terkait nuklir guna membalas serangan Korea Utara. Keduanya negara juga sepakat menyebarkan lebih banyak kapal selam AS bersenjata nuklir di semenanjung Korea yang mendapat kecaman dari Korut.