Bloomberg Technoz, Jakarta - World Bank atau Bank Dunia memberi sejumlah peringatan terhadap kondisi pasar tenaga kerja di Indonesia, yang akhirnya akan turut berdampak pada kesejahteraan rumah tangga.

Peringatan tersebut disampaikan di tengah proyeksi lembaga multilateral itu terhadap Indonesia menunjukkan optimisme, dengan pertumbuhan ekonomi mencapai 5% pada 2025 dan 2026 mendatang, naik dari proyeksi Juni lalu yang masih 4,7%.

"Meskipun stabilitas makroekonomi tetap terjaga, tantangan muncul dari kondisi pasar tenaga kerja yang berdampak pada kesejahteraan rumah tangga," tulisnya dalam laporan Indonesia Economic Prospects (IEP) edisi Desember 2025, dikutip Kamis (18/12/2025).

Dalam laporan itu, Bank Dunia memaparkan bahwa kontribusi konsumsi swasta terhadap pertumbuhan ekonomi mengalami perlambatan menjadi sebesar 2,7 poin atau 53,3% dari PDB, turun dari 2,8 poin dibandingkan tahun sebelumnya.

Angka tersebut, kata mereka, juga sejalan dengan sejumlah indikator pasar tenaga kerja Tanah Air masih menunjukkan tantangan dalam segi kualitas pekerjaan.