Alex Vasquez dan Gonzalo Soto - Bloomberg News

Bloomberg, Meksiko dan Brasil sama-sama menawarkan diri menjadi mediator antara Amerika Serikat (AS) dan Venezuela, di tengah meningkatnya ketegangan kedua negara menyusul blokade kapal tanker yang diperintahkan Presiden Donald Trump.

“Kami selalu bisa bertindak sebagai titik negosiasi jika para pihak menginginkannya,” kata Presiden Meksiko Claudia Sheinbaum pada Rabu (17/12) dalam konferensi pers hariannya. “Mereka harus mengajukan hal itu kepada kami dan, jika tidak, mereka perlu mencari mediator yang dapat membantu menghindari konflik apa pun di kawasan.”

Beberapa jam kemudian, Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva juga menyatakan kesediaannya berperan sebagai penengah.

“Saya mengatakan kepada Trump bahwa jika dia tertarik untuk berbicara dengan Venezuela secara layak, kami bisa membantu,” ujar Lula dalam rapat kabinet yang disiarkan televisi. “Saya khawatir dengan Amerika Latin. Saya khawatir dengan tindakan Presiden Trump terhadap Amerika Latin, dengan ancaman-ancaman tersebut.”