Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) telah merampungkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu (10/12/2025) dengan sejumlah keputusan kunci, termasuk persetujuan pengalihan saham hasil pembelian kembali (buyback) serta mengangkat Santoso Kartono sebagai Presiden Komisaris baru perseroan.

Sekretaris Perusahaan EMAS, Adi Adriansyah Sjoekri dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Sabtu (13/12/2025) menyampaikan RUPSLB menyetujui rencana perseroan untuk mengalihkan saham buyback sebanyak 1,45 miliar saham, setara 8,955% dari seluruh modal ditempatkan dan disetor penuh dalam emiten tambang emas itu.

Penarikan kembali saham hasil buyback itu dilakukan melalui mekanisme pengurangan modal ditempatkan dan disetor EMAS.

Di sisi lain, RUPSLB Merdeka Gold menyetujui dan menerima pengunduran diri Hardi Wijaya Lion selaku Presiden Komisaris perseroan terhitung sejak Rabu (10/12/2025).

Setelah keputusan itu, Dewan Komisaris Merdeka Gold terdiri atas Santoso Kartono sebagai Presiden Komisaris dan Heri Sunaryadi sebagai Komisaris Independen.