Bloomberg Technoz, Jakarta - Turun tajamnya harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) menyeret performa saham emiten CPO yang tercatat di pasar modal Indonesia ke zona merah. Dalam pantauan, saham PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) ambles 12% lebih ke posisi Rp1.360/saham.

Sektor saham konsumen primer, yang menggawangi saham–saham CPO juga mencatat pelemahan terdalam mencapai 1,44%, pada perdagangan siang hari ini, Kamis (11/12/2025). Bersaing dengan sektor transportasi dengan penurunan 1,42%.

Harga saham perusahaan yang bergerak di bidang usaha perkebunan dan/atau pemrosesan produk dari kelapa sawit mengalami tren bearish membuntuti harga CPO yang turun tajam mencapai 1,1% point–to–point pada Rabu (10/12/2025).

Harga CPO di Bursa Malaysia Derivatives Exchange untuk Kontrak pengiriman Februari tahun depan ditutup di MYR 4.061/ton. Ambles 1,1% dibanding dengan perdagangan hari sebelumnya.

Kabar dari Malaysia menjadi pemberat harga CPO. Malaysian Palm Oil Board (MPOB) melaporkan, stok minyak sawit Malaysia pada November menyentuh 2,84 juta metrik ton. Melejit 13% dari bulan sebelumnya dan menjadi yang tertinggi dalam lebih dari 6,5 tahun.