Bursa Saham Asia Siap Mengekor Wall Street Jelang Rapat The Fed
News
09 December 2025 06:50

Richard Henderson - Bloomberg News
Bloomberg, Bursa saham Asia diperkirakan akan mengikuti pergerakan pasar Wall Street yang lesu, di mana obligasi pemerintah AS ikut terimbas oleh penurunan obligasi global menjelang pertemuan terakhir Federal Reserve (The Fed) pada 2025.
Indeks berjangka saham Jepang, Australia, dan Hong Kong menunjukkan penurunan awal setelah S&P 500 turun 0,3% dan Nasdaq 100 turun 0,2% pada Senin. Indeks saham China yang terdaftar di AS melawan tren itu, naik tipis 0,1%.
Imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun mencapai level tertinggi sejak September, memperpanjang penjualan obligasi di Eropa dan Jepang, serta memperkuat dolar AS. Imbal hasil obligasi Australia naik pada Selasa (9/12/2025) pagi.
Pergerakan ini mencerminkan kekhawatiran investor menjelang pertemuan The Fed pada Rabu. Meski bank sentral secara umum diperkirakan akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, sejumlah pelaku pasar memperingatkan hal itu bisa menandakan perlambatan laju pelonggaran moneter ke depan.































