Di posisi kedua ada Jawa Barat dengan total proyeksi mencapai 5,91 juta ton, yang juga naik dari sebelumnya yang sebanyak 4,98 juta ton. Sementara, Jawa Tengah menempati posisi ketiga dengan proyeksi mencapai 5,40 juta ton.
Posisi selanjutnya ada Sulawesi Selatan dengan proyeksi sebanyak 3,09 juta ton; Sumatera Selatan 2,05 juta ton; Lampung 1,83 juta ton; Sumatera Utara 1,57 juta ton; Banten 1,02 juta ton; dan Aceh sebanyak 1,008 juta ton; serta Nusa Tenggara Barat sebanyak 964,9 ribu ton.
Di sisi lain, Pudji melaporkan, pada November, Desember 2025 hingga Januari 2026, potensi luas panen padi dapat mencapai 1,61 juta hektare (ha), naik sebesar 21,51% secara tahunan (yoy).
"Dengan demikian, potensi luas panen sepanjang Januari-Desember diperkirakan 11,36 juta hektar atau naik 13,03% secara yoy," tutur dia.
Sementara itu, potensi produksi padi November hingga Januari tahun depan diperkirakan 8,87 juta ton GKG (gabah kering giling). Naik 21,31% yoy. Dengan demikian, potensi produksi padi Januari hingga Desember 2025 mencapai 60,37 juta ton GKG atau naik 13,61% yoy.
(lav)


































