Logo Bloomberg Technoz

Pekerja Migran Sumbang Devisa Rp140 T Via Remitansi per Q2-2025

Pramesti Regita Cindy
11 November 2025 09:10

Edukasi Keuangan Bagi Diaspora dan Pekerja Migran Indonesia yang diselenggarakan di Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia Hong Kong, (24/2/2024)
Edukasi Keuangan Bagi Diaspora dan Pekerja Migran Indonesia yang diselenggarakan di Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia Hong Kong, (24/2/2024)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) mencatat para pekerja migran RI telah menyumbang devisa sebanyak US$8,4 miliar atau sekitar Rp140 triliun (asumsi kurs Rp16.707/US$) melalui remitansi hingga kuartal II-2025. 

Remitansi adalah layanan transfer uang lintas negara melalui bank dan lembaga keuangan non bank. Dengan remitansi, warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri dapat mengirimkan uang kepada keluarga dan kerabatnya di tanah air dengan mudah dan aman, begitu pula sebaliknya.

Mengutip dari data Statistisk Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI) Bank Indonesia (BI), Menteri P2MI Mukhtarudin menuturkan, pada 2024 jumlah remitansi mencapai US$15,7 miliar atau sekitar Rp262,30 triliun dari sebanyak 534 ribu layanan penempatan. 


"Untuk tahun 2025 sudah tercatat 233 ribu pekerja migran ditempatkan 2025. Itu remitansinya kurang lebih Rp136 triliun," kata Mukhtarudin dalam acara Edukasi Keuangan Bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Jakarta, dikutip Selasa (11/11/2025). 

Ia lantas menjelaskan, angka remitansi pada 2024 silam menyumbang sekitar 1% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) negara.