Bloomberg Technoz, Jakarta - Epidemiolog dari Griffith University, Dicky Budiman, menegaskan bahwa potensi virus Influenza D (IDV) menjadi wabah pada manusia memang ada, tetapi saat ini belum ditemukan bukti penularan berantai antar manusia. 

Virus ini diketahui terutama menyebar di kalangan hewan ternak seperti sapi dan babi, dan baru-baru ini kembali disorot setelah laporan penelitian di China menunjukkan kemampuannya bereplikasi di sel saluran napas manusia.

Menurut Dicky, secara ilmiah setiap virus zoonosis berpotensi memicu pandemi apabila mampu beradaptasi dan menular secara efisien antar manusia. 

“Kemungkinan aktualnya bergantung pada sejauh mana virus ini beradaptasi secara genetik untuk replikasi dan transmisibilitas pada manusia,” ujarnya dalam keterangan, Senin (20/10).

Ia menambahkan, hingga kini bukti adaptasi tersebut masih terbatas sehingga risiko nyata wabah pada manusia belum bisa dikatakan tinggi.