Epidemiolog Soal Potensi Varian FIu baru China Menular ke Manusia
Dinda Decembria
21 October 2025 10:10

Bloomberg Technoz, Jakarta - Epidemiolog Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman, menyoroti temuan ilmuwan Tiongkok terkait potensi virus flu baru atau Influenza D (IDV) yang dapat menular dari hewan ke manusia.
Ia menyebut, meski belum ada bukti kuat penularan antar-manusia, hasil studi terbaru menunjukkan adanya sinyal kewaspadaan yang perlu diperhatikan.
“Influenza D atau IDV ini sebenarnya virus yang selama ini menyebar pada sapi dan beberapa hewan ternak. Temuan baru dari China menunjukkan isolasi strain dari sapi yang bisa bereplikasi pada sel saluran napas manusia dan menular antar-hewan melalui udara,” ujar Dicky dalam keterangannya, Senin (20/10).
Virus Influenza D termasuk dalam keluarga Orthomyxoviridae, kelompok virus yang juga menjadi penyebab berbagai penyakit pernapasan pada manusia. Virus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 2011 dari sapi dan babi, dengan sapi sebagai reservoir utamanya. Selain itu, IDV juga terdeteksi pada domba dan kuda, meski belum ditemukan secara luas pada manusia.
Menurut Dicky, penelitian di China Timur Laut menemukan strain IDV tipe HY11 yang mampu bereplikasi dengan baik di sel saluran pernapasan manusia. “Ini artinya, ada potensi zoonosis atau penularan dari hewan ke manusia. Namun, hingga kini belum ada bukti penularan dari manusia ke manusia yang berkelanjutan,” jelasnya.































