Mentan Sebut Harga Minyak Goreng Tinggi Anomali
Muhammad Fikri
20 October 2025 16:50

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman secara terbuka menyebut kenaikan harga minyak goreng di dalam negeri sebagai sebuah "anomali" pasar. Pernyataan ini dilontarkan mengingat status Indonesia sebagai produsen minyak sawit mentah (CPO) terbesar di dunia.
Amran mempertanyakan logika pasar di balik fenomena tersebut. "Kita ini ada anomali, minyak goreng kita produsen terbesar dunia. Siapa yang bisa jawab? Produsen terbesar dunia tapi harga naik. Gimana jawabannya? Ada hukum pasar di sana? Enggak kan? Itu anomali," ujar Amran di Kantor Kementerian Pertanian, Senin (20/10/2025).
Pernyataan Mentan ini menggarisbawahi kegagalan mekanisme pasar dalam memastikan ketersediaan komoditas strategis dengan harga terjangkau di pasar domestik, meskipun Indonesia memiliki keunggulan komparatif yang sangat besar di sektor hulu CPO.
Untuk mengatasi anomali harga komoditas strategis, termasuk minyak goreng dan beras, pemerintah melakukan langkah intervensi tegas.
Beberapa solusi ditawarkan oleh pemerintah untuk menjaga harga bahan pokok ini salah satunya adalah himbauan kepatuhan HET, operasi pasar, dan tindakan hukum bagi distributor yang melanggar HET.






























