Penyebab Emiten Bank Lesu, Tapi Saham Konglomerasi Malah Naik
Recha Tiara Dermawan
10 October 2025 13:31

Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham-saham perbankan kembali tertekan pada perdagangan Jumat (10/10/2025), sementara saham-saham milik kelompok konglomerasi justru mencatatkan penguatan signifikan di tengah rotasi dana investor.
Hingga jeda sesi I perdagangan hari ini, Jumat, saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun 140 poin (3,41%) ke level Rp3.960 per saham, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) melemah 150 poin (3,8%) ke Rp3.710, dan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terkoreksi 2,73% ke Rp4.270 per saham. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga rontok 200 poin (2,6%) ke Rp7.350.
Sebaliknya, saham-saham konglomerasi seperti PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) naik tajam 450 poin (5,8%) ke Rp8.175, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) juga melonjak 150 poin (3,6%) ke Rp4.270. Kemudian, PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA) +60 poin (2,8%) ke Rp2.180.
Menurut Pengamat Pasar Modal Indonesia, Reydi Octa, pelemahan saham perbankan disebabkan oleh tekanan jual pasca sempat menguat pada perdagangan sebelumnya.
“Untuk saham perbankan pagi ini masih mengalami tekanan jual yang besar. Sejak kemarin, ada kenaikan signifikan setelah pertemuan Menteri Keuangan dengan Menteri Sekretaris Negara yang membahas perkembangan sektor keuangan dan perbankan di tanah air,” jelas Reydi kepada Bloomberg Technoz, Jumat (10/10/2025).































