Logo Bloomberg Technoz

“Bayangkan ada 38 provinsi, 98 kota, 416 Kabupaten ya, lebih dari 70.000 desa. Itu harus kita datangi satu persatu, jadi supaya tahu persis permasalahannya. Itu nanti 3 Wamen. Tugas saya jauh lebih ringan, tinggal bagi bagi tugas semua, evaluasi,” tegas Tito.

Sebagai informasi, Presiden Prabowo Subianto melantik dua kepala daerah dan 23 pejabat baru dalam Kabinet Merah Putih pada Rabu (8/10/2025). Prabowo kemudian juga melantik Akhmad Wiyagus yang menjadi wakil menteri dalam negeri.

Sekadar catatan, Prabowo juga telah mengangkat dua wakil menteri untuk membantu Tito Karnavian di Kementerian Dalam Negeri. Mereka adalah eks Wali Kota Bogor Bima Arya; dan penjabat Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk.

Dalam pelantikannya, Oktober tahun lalu, Arya menyatakan Tito telah memberikan pembagian tugas yang jelas bagi dua wakilnya tersebut. Pembagian tugas ini diklaim sebagai upaya mempercepat proses kerja dan pencapaian target kementerian yang memimpin koordinasi seluruh provinsi hingga kabupaten dan kota.

"Bapak menteri dalam negeri sudah meminta saya untuk fokus kepada isu politik dan pemerintahan umum. Kemudian juga masalah-masalah terkait dengan kependudukan dan catatan sipil," kata Bima Arya di Kompleks Istana Negara, Senin (21/10/2024).

Dia mengatakan, tugasnya tersebut juga termasuk memastikan proses politik dalam pilkada berjalan dengan baik. Dia mengklaim akan memastikan seluruh aparatur negara akan menjalani pekerjaan dengan profesional, termasuk bersikap netral selama kontestasi politik daerah berlangsung.

Sedangkan Ribka, kata Arya, mendapat tugas untuk memberikan perhatian secara khusus terhadap berbagai persoalan di kawasan Papua. Menurut dia, Prabowo ingin memberikan perhatian khusus terhadap pembangunan Papua sehingga butuh satu pejabat yang fokus pada hal tersebut.

(azr/frg)

No more pages