Eddie Spence - Bloomberg News

Bloomberg, Harga tembaga menguat usai risalah rapat Federal Reserve menunjukkan kesediaan para pelaku pasar untuk kembali menurunkan suku bunga tahun ini, yang berpotensi memberikan dorongan bagi aset-aset yang tidak memberikan imbal hasil.

Harga tembaga berjangka di London Metal Exchange (LME) hari ini naik hingga 0,8% setelah ditutup melemah pada Rabu (8/10/2025).

Risalah rapat The Fed periode September menunjukkan sebagian besar pejabat menilai pelonggaran kebijakan lebih lanjut akan tepat, tetapi banyak yang menekankan risiko inflasi. Investor memperkirakan penurunan suku bunga kemungkinan terjadi pada bulan Oktober dan Desember.

Tembaga diperdagangkan mendekati rekor tertinggi setelah serangkaian penghentian operasional tambang yang menghambat pasokan, termasuk Grasberg di Indonesia, produsen terbesar kedua di dunia.