Nguyen Dieu Tu Uyen dan Nguyen Xuan Quynh - Bloomberg News

Bloomberg, Pertumbuhan ekonomi Vietnam meningkat lebih cepat dari perkiraan pada kuartal ketiga tahun ini, didorong oleh aktivitas manufaktur dan bisnis yang membantu menopang perekonomian di tengah kenaikan tarif impor yang mulai berlaku sejak awal Agustus.

Produk domestik bruto (PDB) tumbuh 8,23% pada periode Juli–September dibandingkan tahun sebelumnya, menurut data Kantor Statistik Nasional (NSO) di Hanoi, Senin (6/10). Angka itu lebih tinggi dari perkiraan median analis yang disurvei Bloomberg sebesar 7,15%. Pertumbuhan kuartal kedua juga direvisi naik menjadi 8,19% dari estimasi sebelumnya 7,96%.

Sektor industri tetap menjadi pendorong utama ekspansi ekonomi, dengan output manufaktur meningkat 9,92% dalam sembilan bulan pertama 2025 dibandingkan periode yang sama tahun lalu, menurut NSO.

“Kenaikan di sektor manufaktur terjadi karena banyak perusahaan mempercepat produksi sebelum tenggat waktu tarif baru dari AS,” ujar Kepala NSO Nguyen Thi Huong dalam konferensi pers.