Bloomberg Technoz, Jakarta - Bitcoin mencatatkan kenaikan 3,3% hingga Kamis (2/10/2025) pukul 12.50 WIB, memberi harapkan akan hadirnya ‘OctoBull” pasca pergerakan yang moderat di sepanjang belum sebelumnya.

Bitcoin, sebagai koin kripto asli dunia masih bergerak positif di kisaran US$118.415 (Rp1,96 miliar), lebih baik 7,5% dibandingkan posisi yang sama September lalu. 

Tren peningkatan harga di awal Oktober ini sekaligus mengoreksi catatan buruk Bitcoin, dimana sempat mencapai rekor terendah bulanan sekitar US$109.450. Namun sepanjang 2025 (year-to-date/ytd) BTC masih ada di fase pertumbuhan 26,6%.

Oktober diharapkan menjadi asa baru Bitcoin pasca penampilan kurang mengesankan dalam dua bulan. Potensi pemulihan harga pun telah tampak saat melihat indikator Short-Term Holder Realized Value to Transaction Volume (STH RVT).

STH RV yang menjadi indikator pada pemilik dengan kategori jangka pendek atas volume transaksi mulai sempit “menuju level terendah dari siklus,” tulis Harsh Notariya dari Beincrypto. Sebuah proyeksi bahwa keuntungan yang direalisasikan tetap rendah dibandingkan dengan penilaian jaringan Bitcoin.