Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mengungkap penyebab utama pelebaran defisit anggaran pemerintah pada 2026. Menurutnya, kenaikan belanja menjadi faktor dominan, terutama karena pemerintah pusat menambah transfer ke daerah guna mengurangi keresahan masyarakat yang tertekan kenaikan pajak daerah.

“Kalau kita hemat uang tapi terjadi keributan di mana-mana dan pembangunan terhenti, itu justru merugikan. Jadi kita beri tambahan ke daerah supaya mereka punya cukup dana untuk membangun dan meredam keresahan masyarakat,” kata Purbaya usai rapat di Istana Kepresidenan, dikutip Sabtu (20/9/2025).

Purbaya menegaskan keputusan menambah belanja bukan langkah populis, melainkan investasi jangka panjang. Ia menyebut dirinya “orang pelit” yang hanya mau mengeluarkan uang jika imbal hasilnya jelas. Menurutnya, tambahan belanja saat ini ditujukan untuk menjaga stabilitas sosial dan ekonomi agar pertumbuhan jangka panjang lebih terjamin.

Selain menambah belanja daerah, pemerintah juga sedang merancang strategi menarik lebih banyak simpanan dolar masyarakat ke dalam negeri. Purbaya menyebut, rencana itu akan berbasis insentif pasar agar dana valas tetap berada di perbankan domestik.

“Kami ingin menciptakan insentif agar orang Indonesia lebih suka menaruh dolarnya di sini daripada mengirimnya keluar negeri,” ujarnya.