Pakai Roket Falcon SpaceX, Satelit Nusantara 5 Mengudara dari AS
Farid Nurhakim
12 September 2025 18:40

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menkomdigi) Republik Indonesia (RI) Meutya Hafid mengatakan Satelit Nusantara 5 (N5) dirancang untuk kepetingan rakyat. Satelit tersebut telah diluncurkan pada Rabu (10/9/2025) dari Cape Canaveral, Amerika Serikat (AS), menggunakan roket Falcon 9 milik SpaceX.
“Satelit Nusantara Lima adalah jembatan yang menghubungkan Indonesia tanpa batas. Internet cepat bukan hanya soal teknologi, tapi soal kesempatan yang sama,” ujar Meutya dalam keterangan tertulis, Jumat (12/9/2025).
“Anak-anak di Maluku dan Papua akan punya akses belajar yang sama dengan anak-anak di Jakarta, pasien di pulau kecil bisa konsultasi dengan dokter terbaik, dan UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) kita bisa bersaing di dunia digital. Inilah makna pemerataan digital yang sesungguhnya,” sambung dia.
N5 dimiliki oleh PT Satelit Nusantara Lima (SNL), anak usaha PT Pasifik Satelit Nusantara (PSN), lewat kerja sama global dengan Boeing Satellite Systems, Hughes Network Systems, dan SpaceX. Satelit tersebut mempunyai kapasitas hingga 160 gigabita per detik (Gbps), di mana ini diklaim menjadi satelit komunikasi terbesar di Asia Tenggara.
Selain itu, Satelit Nusantara Lima bakal menempati slot orbit strategis 113 derajat Bujur Timur (golden spot), yang mencakup seluruh wilayah RI dan disebut dapat memperkuat konektivitas di kawasan timur Indonesia.

































