Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Bangun Kosambi Sukses Tbk (CBDK) menegaskan tidak akan menambah cadangan lahan (land bank) meski induknya, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), tengah menyiapkan rights issue jumbo pada akhir 2025.

Direktur CBDK Linda Kusumo mengatakan, meskipun PANI akan menggunakan dana hasil rights issue untuk memperbesar kepemilikan di CBDK dari 46% menjadi maksimal 90%, arah bisnis perseroan tetap konservaitf.

“Dari cakupan lahan atau cadangan lahan juga tidak berubah. Fokus dan area bisnis kami tetap sama, dengan target pertumbuhan recurring income secara konsisten,” ujarnya.

Linda menekankan, dampak aksi korporasi tersebut justru lebih signifikan bagi PANI dibandingkan CBDK. “Impact-nya untuk CBDK tentunya tidak sebesar di PANI, karena CBDK sendiri sudah cukup stabil secara performance. Support dari controlling shareholder konsisten tidak berubah,” katanya.

Adapun PANI berencana menggelar penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (rights issue) tahap ketiga pada akhir 2025. Direktur PANI Arthur Salim menjelaskan, perseroan akan meminta persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB yang dijadwalkan 9 Oktober 2025.