Logo Bloomberg Technoz

Selain itu, revitalisasi LNG Tank F6004 mencatatkan progres signifikan, dengan konstruksi mencapai 81,1% untuk tangki dan 94,39% untuk fasilitas nontangki, yang ditargetkan selesai akhir 2025.

PGN juga mengalokasikan capex untuk program jaringan gas rumah tangga. Hingga Juni 2025, sebanyak 13.999 sambungan rumah baru berhasil ditambahkan, sehingga total sejak 2021 mencapai 143.087 sambungan. 

Selain itu, perusahaan menyiapkan proyek biometana yang ditargetkan mulai onstream pada 2026 sebagai bagian dari komitmen mendukung target net zero emission 2060.

Adapun, arus kas operasi PGN adalah sebesar US$335 juta, dengan saldo kas US$1,5 miliar per 30 Juni 2025. Total aset tercatat US$6,4 miliar, liabilitas US$2,95 miliar, dan ekuitas US$3,5 miliar.

Direktur Utama PGN, Arief Setiawan Handoko, menekankan strategi belanja modal sejalan dengan inisiatif perusahaan yang dirangkum dalam konsep Grow, Adapt, Step Out (GAS). 

“PGN siap memperkuat bisnis gas dari aspek pasokan, keandalan infrastruktur, maupun pengembangan demand untuk mendorong transisi energi serta menghadirkan inovasi energi bersih,” katanya.

(rtd/wdh)

No more pages